FulusNesia – Npsh Adalah – Pada kali ini kita akan membahas NPSH, mulai dari pengertian, perbedaan dengan npsha vs npshr, rumus, contoh soal dan sebagainya secara lengkap!
NPSH Adalah
Pertama, NPSH merupakan Net Positive Suction Head, yaitu tekanan minum (gravitasi) yang dibutuhkan pada sisi inlet pompa agar air tidak mulai menguap dan tidak terjadi cavitation. NPSH sangat penting untuk menentukan kapasitas dan efisiensi suatu pompa.
Kavitasi Adalah
Selanjutnya, Kavitasi ialah fenomena pembentukan dan implosi (hancur) vakum atau ruang hampa udara di dalam cairan yang berfluktuasi sebagai akibat dari tekanan cairan yang sangat rendah. Kavitasi dapat terjadi pada suatu pompa, dan dapat menyebabkan kerusakan material dan penurunan kinerja pompa.
Baca Juga:
- Pengertian Powerbank – Cara Kerja Power Bank & Prinsip Kerja Rangkaian
- Bisnis F&B Adalah: Strategi, Ide, Contoh, dan Tips
NPSH vs NPSHA vs NPSHR
Berikut ini kami jabarkan perbedaan ketiga istilah yang kerap tertukar di atas:
Beda NPSH dan NPSHA
NPSH (Net Positive Suction Head) adalah besarnya tekanan minum (gravitasi) yang tersedia untuk memasok air ke suction side dari sebuah pompa. NPSH ini merupakan parameter yang penting untuk menentukan kinerja suatu pompa dan mencegah kavitasi.
Sementara itu, NPSHA (Net Positive Suction Head Available) adalah besarnya NPSH setelah dikurangi dengan head loss akibat gesekan dan head loss akibat elevasi pada pipa minum dan kedalaman air di sumur atau tangki asal.
NPSHA ini merupakan parameter yang menentukan apakah sebuah pompa memiliki cukup tekanan minum yang tersedia untuk mencegah kavitasi atau tidak.
Jika NPSHA bernilai negatif, maka pompa tidak sesuai untuk aplikasi ini dan harus diganti atau sistem harus dimodifikasi untuk meningkatkan NPSHA. Namun, jika NPSHA bernilai positif, maka pompa mampu bekerja dengan baik dan tidak ada risiko kavitasi.
npsha vs npshr
NPSHA (Net Positive Suction Head Available) adalah tekanan minum (gravitasi) yang tersedia pada sisi inlet pompa yang dapat digunakan untuk memastikan bahwa cairan tidak menguap dan tidak terjadi kavitasi.
NPSHR (Net Positive Suction Head Required) adalah tekanan minum (gravitasi) minimum yang dibutuhkan oleh suatu pompa untuk memastikan bahwa cairan tidak menguap dan tidak terjadi kavitasi.
Perbedaan antara NPSHA dan NPSHR adalah NPSHA harus lebih besar atau sama dengan NPSHR agar suatu pompa bekerja dengan efisien dan menghindari kavitasi.
RUMUS NPSHA
Rumus untuk menghitung NPSHA adalah sebagai berikut:
NPSHA = Ha – Hvap – hf – hs
Keterangan: Ha = tekanan minum (gravitasi) pada sisi inlet pompa Hvap = tekanan uap cairan pada suhu operasi hf = tambahan head loss akibat friction (gesekan) dalam pipa atau fitting hs = tambahan head loss akibat elevation (kenaikan/penurunan) antara sisi inlet dan outlet pompa.
Semua unit harus dalam satuan yang sama (misalnya meter air).
Contoh Soal
1. Contoh soal untuk menghitung NPSHA:
Anda memiliki sebuah pompa yang harus memompa air dari sebuah tangki di tingkat tanah ke sebuah tangki yang berlokasi 10 meter di atas tanah. Suhu air adalah 20°C dan tekanan uap air adalah 0.018 bar. Pipa minum memiliki total panjang 15 meter dan diameter 2 inci. Dengan menggunakan tabel head loss akibat gesekan, anda menentukan bahwa head loss akibat gesekan di pipa minum adalah 0.5 meter.
Ha = 0 m (tingkat tanah) Hvap = 0.018 bar = 1.8 m hf = 0.5 m (head loss akibat gesekan di pipa minum) hs = 10 m (elevasi dari tingkat tanah ke tangki keluaran)
NPSHA = Ha – Hvap – hf – hs = 0 – 1.8 – 0.5 – 10 = -12.3 m
Dalam contoh ini, NPSHA bernilai negatif, yang menunjukkan bahwa tidak ada cukup tekanan minum (gravitasi) yang tersedia untuk mencegah kavitasi. Ini berarti bahwa pompa tidak sesuai untuk aplikasi ini dan harus diganti atau sistem harus dimodifikasi untuk meningkatkan NPSHA.
2. Contoh lain untuk menghitung NPSHA:
Anda memiliki sebuah pompa yang harus memompa air dari sebuah sumur dengan kedalaman 30 meter ke sebuah tangki yang berlokasi 5 meter di atas tanah. Suhu air adalah 25°C dan tekanan uap air adalah 0.022 bar. Pipa minum memiliki total panjang 20 meter dan diameter 3 inci. Dengan menggunakan tabel head loss akibat gesekan, anda menentukan bahwa head loss akibat gesekan di pipa minum adalah 0.75 meter.
Ha = -30 m (kedalaman sumur) Hvap = 0.022 bar = 2.2 m hf = 0.75 m (head loss akibat gesekan di pipa minum) hs = 5 m (elevasi dari sumur ke tangki keluaran)
NPSHA = Ha – Hvap – hf – hs = -30 – 2.2 – 0.75 – 5 = -38.95 m
Dalam contoh ini, NPSHA bernilai negatif, yang menunjukkan bahwa tidak ada cukup tekanan minum (gravitasi) yang tersedia untuk mencegah kavitasi. Ini berarti bahwa pompa tidak sesuai untuk aplikasi ini dan harus diganti atau sistem harus dimodifikasi untuk meningkatkan NPSHA.
kesimpulan
Secara umum, kesimpulan dari NPSH dan NPSHA adalah sebagai berikut:
- NPSH adalah besarnya tekanan minum (gravitasi) yang tersedia untuk memasok air ke suction side dari sebuah pompa. NPSH ini penting untuk menentukan kinerja suatu pompa dan mencegah kavitasi.
- NPSHA adalah besarnya NPSH setelah dikurangi dengan head loss akibat gesekan dan head loss akibat elevasi pada pipa minum dan kedalaman air di sumur atau tangki asal. NPSHA ini menentukan apakah sebuah pompa memiliki cukup tekanan minum (gravitasi) yang tersedia untuk mencegah kavitasi atau tidak.
- Jika NPSHA bernilai negatif, maka pompa tidak sesuai untuk aplikasi ini dan harus diganti atau sistem harus dimodifikasi untuk meningkatkan NPSHA. Namun, jika NPSHA bernilai positif, maka pompa mampu bekerja dengan baik dan tidak ada risiko kavitasi.
Dengan memahami NPSH dan NPSHA, anda dapat memastikan bahwa sebuah pompa bekerja dengan efisien dan aman, serta mencegah kerusakan yang mungkin disebabkan oleh kavitasi.
Originally posted 2023-04-14 06:32:00.